Sabtu, 29 Agustus 2009

KENANGAN TAHUN 2008
GUBERNUR SERAHKAN
BEA SISWA
KEPADA 100 MAHASISWA
ASAL KEPRI DI PEKANBARU
Gubernur Kepulauan Riau Drs. H. Ismeth Abdullah, pada acara silaturahmi dan penyerahan bea siswa kepada 100 Mahasiswa asal kepulauan Riau diantaranya, Kabupaten Karimun 21 Orang, Kota Batam 15 Orang, Lingga 19 Orang, Natuna 13 Orang, Bintan 12 Orang dan kota tanjungpinang 20 Orang. Pada kesempatan yang sama Gubernur juga melakukan temu ramah dan silaturahmi menyambut bulan suci ramadhan dengan sejumlah tokoh dan masyarakat Kepulauan Riau di Pekanbaru 22 Agustus 2008 di Hotel Pangeran.
Gubernur mengatakan saat ini pertumbuhan ekonomi, dan perbaikan pendidikan, kesehatan, menjadi perhatian yang serius Pemerintah Kepri. Sebagai salah satu Provinsi dari keempat Provinsi di Indonesia, Provinsi kepulauan Riau mempunyai pertumbuhan ekonomi yang tinggi di Indonesia. Ini semua tidak terlepas dari kepentingan masyarakat, untuk dapat menikmati hasil dari pembangunan tersebut, agar masyarakat bisa merasakankan adanya perubahan dari tahun ke tahun.
Gubernur juga mengatakan semakin banyak masyarakat yang terdidik semakain besar peluang kita untuk memberantas kemiskinan. Meski masih banyak keluarga miskin di kepri, yang sampai saat ini berjumlah kurang lebih 70 ribu. Berdasarkan Badan Biro Pusat Statistik, dan juga berdasarkan survey tahun 2007. untuk itu Pemerintah Provinsi berharap tahun ini terus berkurang dan bahkan tahun 2009 terus berkurang.
Untuk mengatasi semua ini Pemerintah provinsi memberikan kesempatan dan peluang pekerjaan sebesar-besarnya, dengan memberikan dukungan permodalan untuk usaha-usaha kecil, dan usaha mikro.
Pada kesempatan itu juga Gubernur mengatakan, perhatian terhadap Pendidikan adalah yang terpenting, terutama perhatian terhadap perbaikan gedung sekolah, serta peralatan sekolah, agar anak-anak dapat belajar dengan tenang dan konsentrasi.
Disamping itu, hal yang memperihatinkan adalah transportasi, ke sekolah, yang mana masih banyak anak-anak menggunakan transportasi dengan sampan, pompong dan sebagainya, yang setiap hari mereka lakukan dengan menghadapi resiko yang cukup tinggi, semua ini sangat berkaitan dengan tenaga pengajar yang minim didaerah – daerah terpencil, sarana dan prasarana yang menjadi pertimbangan. Untuk itu Gubernur memberikan kesejahteraan guru dengan memberikan tunjangan diluar gaji, yang tahun ini Pemerintah Provinsi telah membelanjakan lebih kurang 90 miliyar rupiah, termasuk guru agama dan pengajar alqu’ran yang dianggarkan dari APBD kepri, serta membangun asrama-asrama di pulau-pulau, kesemuanya ini dengan harapan agar guru-guru tersebut tidak lagi mencari tambahan penghasilan dan dapat lebih konsentrasi memberikan pendidikan kepada anak-anak dengan serius yang dapat dinikmati dengan utuh. Disamping itu memberikan bea siswa diberikan kepada guru-guru untuk meningkatkan pengetahuannya, guna peningkatan setiap tahunnya, sebagai perbaikan wajah Pendidikan di Provinsi Kepulauan Riau kelak, serta dengan demikian anak-anak sekolah dan mahasiswa akan mampu tampil dengan sebaik- baiknya, sebagai kebanggaan Provinsi Kepulauan Riau.
Dalam temu ramah itu , Gubernur juga menyampaikan, Pemerintah Provinsi akan membangun Asrama mahasiswa di Pekanbaru dan Yogya, ini semua untuk mahasiswa yang ada diluar Kepri, sementara itu di Dompak sekarang ini sedang dibangun Kampus Universitas Maritim Raja Ali Haji (UMRAH), yang mana tahun depan oleh menteri akan disyahkan menjadi Universitas Negeri. Kesemuanya ini sebagai motivasi yang lebih baik untuk masyarakat kita di Provinsi Kepri, untuk dapat mengikuti kuliah ditempat sendiri, tanpa harus pergi keluar daerah dengan biaya yang begitu besar.
Dibidang kesehatan, seperti Puskesmas telah berdiri di enam Kabupaten kota, untuk melayani masyarakat. Transportasi Udara untuk mempermudah aktifitas ekonomi juga banyak perubahan Untuk itu seluruh anggaran pembangunan, dan anggaran belanja sebagaian besar disalurkan untuk kepentingan pembangunan.
( Sela/22/08/08)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar